Kehidupan sebuah perjalanan. Perjalanan tanpa henti sampai berlabuh kembali ke tanah......Mari berkarya demi kehidupan yang lebih bermakna
Jumat, Juni 23, 2017
Kamis, Juni 22, 2017
Minggu, Juni 18, 2017
Senin, Juni 12, 2017
UU No. 5 Tahun 2017 Tentang Pemajuan Kebudayaan
Setelah lama ditunggu akhir payung hukum tentang pengelolaan kebudayaan Indonesia terbentuk. tepatnya DPR mengetuk palu pada tanggal 27 April 2017. Dan awal bulan Juni 2017, Presiden Joko Widodo menandatangani UU Nomor 5 Tahun 2017 Tentang Pemajuan Kebudayaan menjadi UU dalam lembaran negara. UU ini melengkapi UU yang sudah ada sebelumnya yaitu UU Nomor 11 Tahun 2010 Tentang Benda cagar Budaya. Semoga dengan adanya UU ini makin mengokohkan Kebudayaan Nasional di tengah peradaban kebudayaan dunia lainnya.
selengkapnya tentang UU ini :
http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2017/06/UU-Pemajuan-Kebudayaan-RI-nomor-5-tahun-2017.pdf
selengkapnya tentang UU ini :
http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2017/06/UU-Pemajuan-Kebudayaan-RI-nomor-5-tahun-2017.pdf
Minggu, Juni 04, 2017
Penggiat Budaya Siap Menyebar ke Pelosok Nusantara
Pasal 32 ayat 1 UUD 1945 menyatakan bahwa Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradabam dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya. Dari bunyi konstitusi tersebut sangatlah penting akan kehadiran negara dalam pemajuan kebudayaan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). atas dasar tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan merekrut penggiat budaya dari seluruh Indonesia kecuali Yogyakarta dan Jakarta. Para penggiat budaya ini melalui tes yang ketat dari mulai tes administrasi, tes akademik dan tes wawancara yang semuanya dilakukan secara online dimulai dari bulan April sampai bulan Mei 2017. Dari sekitar sepuluh ribu peserta yang mengirimkan lamaran, maka terpilihlah 188 calon penggiat budaya yang akan ditempatkan di 184 kab/kota di 32 propinsi. Tugas dari penggiat budaya adalah menginformasikan program pemerintah pusat ke daerah, konsolidasi kebudayaan pusat dan daerah, serta pendataan data pokok kebudayaan. Sebelum melaksanakan tugas di daerah, para penggiat budaya diberikan pembekalan yang diberikan oleh Ditjenbud yang dilaksanakan pada tanggal 26 Mei - 01 Juni 2017 di Makassar dan Jakarta. Kegiatan yang berlangsung di Jakarta dibuka langsung Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid. Dalam sambutannya, Hilmar Farid berharap bahwa penggiat sesuai dengan arti katanya adalah orang yang membangkitkan semangat kebudayaan yang ada di daerah. Lanjutnya pula, penggiat adalah kepanjangan tugas ditjenbud di daerah yang langsung bersentuhan dengan para maestro seni, komunitas budaya, serta pemangku kepentingan kebudayaan di daerah. Mereka diharapkan menjadi orang yang menginformasikan, mengkonsolidasikan, dan pendataan data pokok kebudayaan. Semoga dengan adanya penggiat budaya ini akan memperteguh nilai budaya bangsa dan memperteguh Kebhinekaan Indonesia. Kegiatan ini juga bagian dari program revolusi mental yang menjadi program pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selamat bertugas Penggiat Budaya, garda terdepan pembangkit semangat kebudayaan Indonesia.
Selengkapnya : http://m.kompasiana.com/danielariefbudiman/penggiat-budaya-siap-menyebar-ke-pelosok-nusantara_592a436b8723bdcc088aac9a
Pasal 32 ayat 1 UUD 1945 menyatakan bahwa Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradabam dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya. Dari bunyi konstitusi tersebut sangatlah penting akan kehadiran negara dalam pemajuan kebudayaan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). atas dasar tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan merekrut penggiat budaya dari seluruh Indonesia kecuali Yogyakarta dan Jakarta. Para penggiat budaya ini melalui tes yang ketat dari mulai tes administrasi, tes akademik dan tes wawancara yang semuanya dilakukan secara online dimulai dari bulan April sampai bulan Mei 2017. Dari sekitar sepuluh ribu peserta yang mengirimkan lamaran, maka terpilihlah 188 calon penggiat budaya yang akan ditempatkan di 184 kab/kota di 32 propinsi. Tugas dari penggiat budaya adalah menginformasikan program pemerintah pusat ke daerah, konsolidasi kebudayaan pusat dan daerah, serta pendataan data pokok kebudayaan. Sebelum melaksanakan tugas di daerah, para penggiat budaya diberikan pembekalan yang diberikan oleh Ditjenbud yang dilaksanakan pada tanggal 26 Mei - 01 Juni 2017 di Makassar dan Jakarta. Kegiatan yang berlangsung di Jakarta dibuka langsung Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid. Dalam sambutannya, Hilmar Farid berharap bahwa penggiat sesuai dengan arti katanya adalah orang yang membangkitkan semangat kebudayaan yang ada di daerah. Lanjutnya pula, penggiat adalah kepanjangan tugas ditjenbud di daerah yang langsung bersentuhan dengan para maestro seni, komunitas budaya, serta pemangku kepentingan kebudayaan di daerah. Mereka diharapkan menjadi orang yang menginformasikan, mengkonsolidasikan, dan pendataan data pokok kebudayaan. Semoga dengan adanya penggiat budaya ini akan memperteguh nilai budaya bangsa dan memperteguh Kebhinekaan Indonesia. Kegiatan ini juga bagian dari program revolusi mental yang menjadi program pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selamat bertugas Penggiat Budaya, garda terdepan pembangkit semangat kebudayaan Indonesia.
Selengkapnya : http://m.kompasiana.com/danielariefbudiman/penggiat-budaya-siap-menyebar-ke-pelosok-nusantara_592a436b8723bdcc088aac9a
Rabu, Maret 15, 2017
Memoar Seorang Petualang
Rasa yang sudah tercipta
Benarkah kalau ini cinta
Aku mencoba merasakan sendiri
Adinda jauh dan tak bisa kupegang lagi
Tapi aku tak pungkiri kamu memang ada
Bahasa cinta tak usah mengenal kata
tapi rasa di hati cukup indah tuk ungkapkan rasa cinta
memoar seorang petualang sungguh indah dibaca
Rona wajah penuh kesabaran,
rahasia di balik hati
kepedihan saat melihat arjuna
kekalahan menyatakan cinta
restu bumi mungkin belum berpihak
syahdu malam kian menyapa
kenapa kau sia-siakan rahasia
hal yang paling utama....
berkahi keadilan para pujangga
maukah ia bersamaku di surga!!!!!!
Ciamis, 15 Maret 2017
Benarkah kalau ini cinta
Aku mencoba merasakan sendiri
Adinda jauh dan tak bisa kupegang lagi
Tapi aku tak pungkiri kamu memang ada
Bahasa cinta tak usah mengenal kata
tapi rasa di hati cukup indah tuk ungkapkan rasa cinta
memoar seorang petualang sungguh indah dibaca
Rona wajah penuh kesabaran,
rahasia di balik hati
kepedihan saat melihat arjuna
kekalahan menyatakan cinta
restu bumi mungkin belum berpihak
syahdu malam kian menyapa
kenapa kau sia-siakan rahasia
hal yang paling utama....
berkahi keadilan para pujangga
maukah ia bersamaku di surga!!!!!!
Ciamis, 15 Maret 2017
Langganan:
Postingan (Atom)